Kucing hitam dan abu-abu loreng juga terlihat di depan rumah yang bertuliskan ANCHRONO di atas atapnya yang mungkin sedang mencari tikus liar atau makanan lainnya guna megisi perutnya yang terlihat masih kempis karena kelaparan. Rumah itu seakan-akan digunakan untuk festival rumah hantu pada malam seni atau mungkin akan dijadikan rumah pesta dalam malam haloween. Dengan tulisan ANCHRONO yang tidak jelas arti dan maksudnya. Namun rumah itu memiliki kamar yang masih bercahaya hingga kini, dan terlihat walaupun samar-samar kamar itu tersusun rapi, jelas pemiliknya adalah yang mempunyai motor yang terparkir rapi di garasi tadi. Brak....! suara pintu memecah keheningan pagi yang cerah itu.
“Cepat aku sudah terlambat, nih”, Pria yang membanting pintu itu keluar dengan kata marah dan wajah yang memerah.
“iya-iya, sabar dong, kamu kira membuat makanan itu cepat apa?”, Seorang wanita keluar menyusul pria tersebut dan menjawab perkataan pria itu.
“aah, sudahlah, lebih baik aku mencari makanan di luar, dari pada menunggumu memasak yang tidak jelas masakan apa itu” bentak pria itu.
“ya sudah terserah kau” ,Wanita itu membalasnya.